TUGAS PENG.
TEKNOLOGI SISTEM CERDAS
Nama :Inka Riesty Gunadi
Npm :13115384
Kelas :3KA10
Dosen :Essy Malays Sari Sakti
UNIVERSITAS GUNADARMA
2017
Strategi pencarian
berbentuk(heuristic search stragegy)
- Greedy Best First Search
Metode pencarian ini melakukan
ekspansi node yang memiliki jarak terdekat dengan goal. Namun, ekspansi yang
dilakukan pada metode ini menggunakan evaluasi node hanya dengan melihat kepada
fungsi heuristiknya. Dengan kata lain, yang dibandingkan untuk penentuan ekspansi
node adalah nilai estimasi/prediksinya saja.
f(n) = h(n)
- A* Search
Bentuk dari Best First Search yang
paling dikenal adalah algoritma pencarian A* (dibaca dengan “A-star”). Sedikit
berbeda dengan Greedy yang hanya melihat kepada nilai h(n), pencarian dengan A*
melihat kepada kombinasi nilai dari pathnya yaitu g(n) dengan nilai estimasi
yaitu h(n).
f(n) = g(n) + h(n)
Fungsi Heuristik
Fungsi
heuristik yang digunakan merupakan prakiraan (estimasi) cost dari initial state
ke goal state,yang dinyatakan dengan :
Ket:
f’ =
Fungsi evaluasi
g = cost dari initial state ke current state
h’ =
prakiraan cost dari current state ke soal state
1.Hill Climbing (Pendaki Bukit)
Hill
Climbing (mendaki bukit) merupakan salah satu variasi metode buat dan uji
(generate and test) dimana umpan balik yang berasal dari prosedur uji digunakan
untuk memutuskan arah gerak dalam ruang pencarian (search).Dalam prosedur buat
dan uji yang murni, respon fungsi uji hanyalah iya atau tidak. Dalam prosedur
Hill Climbing, fungsi uji dikombinasikan dengan fungsi heuristik yang
menyediakan pengukuran kedekatan suatu keadaan yang diberikan dengan tujuan
(goal).
2.SimulatedAnnealingSearch
adalah salah satu algoritma untuk untuk optimisasi yang bersifat generik. Berbasiskan probabilitas dan mekanika statistik, algoritma ini dapat digunakan untuk mencari pendekatan terhadap solusi optimum global dari suatu permasalahan. Masalah yang membutuhkan pendekatan SA adalah masalah-masalah optimisasi kombinatorial, di mana ruang pencarian solusi yang ada terlalu besar, sehingga hampir tidak mungkin ditemukan solusi eksak terhadap permasalahan itu. Annealing adalah satu teknik yang dikenal dalam bidang metalurgi, digunakan dalam mempelajari proses pembentukan kristal dalam suatu materi. Agar dapat terbentuk susunan kristal yang sempurna, diperlukan pemanasan sampai suatu tingkat tertentu, kemudian dilanjutkan dengan pendinginan yang perlahan-lahan dan terkendali dari materi tersebut.
contoh :
1. Simulated Annealing padaTSP digunakan untuk menelusuri dan mencari setiap rute yang mungkin, kemudian mendapatkan rute yang jaraknya paling pendek.
2. Model Simulated Annealing untuk menyelesaikan TSP adalah model state yang dibangun untuk menyatakan rute yang mungkin dan definisi energi yang dinyatakan dengan total jarak yang ditempuh.
adalah salah satu algoritma untuk untuk optimisasi yang bersifat generik. Berbasiskan probabilitas dan mekanika statistik, algoritma ini dapat digunakan untuk mencari pendekatan terhadap solusi optimum global dari suatu permasalahan. Masalah yang membutuhkan pendekatan SA adalah masalah-masalah optimisasi kombinatorial, di mana ruang pencarian solusi yang ada terlalu besar, sehingga hampir tidak mungkin ditemukan solusi eksak terhadap permasalahan itu. Annealing adalah satu teknik yang dikenal dalam bidang metalurgi, digunakan dalam mempelajari proses pembentukan kristal dalam suatu materi. Agar dapat terbentuk susunan kristal yang sempurna, diperlukan pemanasan sampai suatu tingkat tertentu, kemudian dilanjutkan dengan pendinginan yang perlahan-lahan dan terkendali dari materi tersebut.
contoh :
1. Simulated Annealing padaTSP digunakan untuk menelusuri dan mencari setiap rute yang mungkin, kemudian mendapatkan rute yang jaraknya paling pendek.
2. Model Simulated Annealing untuk menyelesaikan TSP adalah model state yang dibangun untuk menyatakan rute yang mungkin dan definisi energi yang dinyatakan dengan total jarak yang ditempuh.
3.
Berapa besarnya pengurangan temperature dalam setiap waktu
3.Local beam search
Local
beam search adalah algoritma pencarian heuristik yangmerupakan optimasi dari
pencarian best-first search yang mengurangikebutuhan memorinya. Dalam Beam
Search, hanya jumlah solusiparsial terbaik yang telah ditetapkan yang disimpan
sebagai kandidat.
Beam
Search membutuhkan tiga komponen sebagai inputnya, yaitu :
a. Masalah yang akan di selesaikan
Biasanya
di tampilkan dalam bentuk grafik dan berisi kumpulan node yang tiap satu atau
lebih node mengarah ke goal/hasil.
b. Kumpulan aturan-aturan heuristik untuk
pemangkasan
Adalah
aturan-aturan spesifik yang mengarah ke ruang masalah dan memangkas node yang
tidak menguntungkan dari memori yang berhubungan dengan ruang masalah.
c. Memori dengan kapasitas yang terbatas
Adalah memori tempat menyimpan beam,
dimana ketika memori dalam keadaan penuh dan node akan di tambahkan ke beam,
maka node yang nilainya paling besar yang dihapus, jadi tidak
akan melebihi memori yang tersedia.
Beam
Search memiliki keuntungan yang berpotensi mengurangi perhitungan dan waktu
pencarian. Selain itu, pemakaian memori daripencarian ini jauh lebih sedikit
daripada metode yang mendasari mtode pencarian ini. Kelemahan utama Beam Search adalah metode
pencarian ini mungkin tidak dapat
mencapai tujuan/hasil yang optimaldan bahkan mungkin tidak mencapai tujuan sama
sekali. Padakenyataannya, algoritma beam search berakhir untuk dua kasus: nodetujuan yang diperlukan tercapai, atau
node tujuan tidak tercapai dantidak ada node tersisa untuk dieksplorasi.
Genetic
Algorithm
Genetic
Algorithm(atau GA) adalah teknik pencarian dalam bidang komputasi untuk
menemukan solusi benar atau pendekatan untuk masalah optimasi dan pencarian.
Teknik dalam GA didasarkan pada biologi evolusioner seperti pewarisan, mutasi,
seleksi dan crossover.
Dalam
GA biasanya ada 2 hal yang harus didefinisikan:
- Representasi genetis dari domain solusi
- Fungsi fitness untuk mengevaluasi solusi domain.
Hal-hal
yang harus dilakukan untuk menggunakan algoritma genetika
1.
Mendefinisikan individu, dimana individu menyatakan salah satu solusi
(penyelesaian) yang mungkin dari permasalahan yang diangkat
2.
Mendefinisikan nilai fitness, yang merupakan ukuran baik tidaknya sebuah
individu atau baik tidaknya solusi yang didapatkan
3.
Menentukan proses pembangkitan solusi awal. Hal ini biasanya dilakukan dengan
menggunakan pembangkitan acak seperti random walk.
4.
Menentukan proses seleksi yang akan digunakan
5.
Menentukan proses perkawinan silang (cross over) dan mutasi gen yang akan
digunakan
3.4Agen
pencarian online dan lingkungan yang tidak diketahui.
Pencarian
buta (uninformed/blind search) : tidak ada informasi awal yang digunakan dalam
proses pencarian
Pencarian
melebar pertama (Breadth – First Search)
Pencarian
mendalam pertama (Depth – First Search)
referensi:
hendrik.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/23065/teknik-pencarian-heuristik.pdf
https://piptools.net/algoritma-sa-simulated-annealing/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar